Jual Beli Bayi: Kehancuran Moral di Sistem Kapitalistik

Jual Beli Bayi: Kehancuran Moral di Sistem Kapitalistik

Islam sebagai sebuah sistem kehidupan menawarkan solusi yang menyeluruh untuk menyelesaikan persoalan jual beli bayi. Dengan menerapkan syariat Islam secara kaffah, berbagai akar masalah yang mendasari kasus ini dapat diatasi.

Oleh. Endah Dwianti, S.E., CA., M.Ak.
(Kontributor Narasiliterasi.id)

Narasiliterasi.id-Tak ada yang mustahil di zaman ini, kejahatan yang terjadi pun semakin beragam dan mengagetkan. Seharusnya tugas bidan adalah melakukan pemeriksaan kesehatan dan psikis ibu hamil, memantau kondisi janin, dan memberikan pertolongan jika ibu dan bayi ada masalah. Namun, hal yang mencengangkan terjadi.

Kasus jual beli bayi kembali mencuat. Kali ini melibatkan dua bidan di Yogyakarta yang dilaporkan telah menjual setidaknya 66 bayi sejak 2010. Modus operandi mereka termasuk memanipulasi dokumen kelahiran dan bekerja sama dengan orang tua bayi yang merasa tidak mampu membesarkan anak mereka. (cnnindonesia.com, 13-12-2024)

Fakta ini mencerminkan bagaimana nilai kemanusiaan telah direndahkan menjadi sekadar alat transaksi, buah busuk dari sistem sekuler kapitalistik yang menempatkan materi di atas segalanya. Kejahatan kerap terjadi dan dilakukan oleh orang yang seharusnya bisa melindungi masyarakat.

Akar Masalah: Sistem yang Rusak

Berulangnya kasus jual beli bayi menunjukkan bahwa ini bukan hanya persoalan individu, melainkan persoalan sistemis. Beberapa faktor utama yang berkontribusi pada masalah ini meliputi:

  1. Kemiskinan dan ketimpangan ekonomi. Kemiskinan sering menjadi alasan utama orang tua menyerahkan anak mereka. Dalam sistem kapitalisme, kesejahteraan individu tidak menjadi prioritas negara. Akibatnya, banyak keluarga hidup dalam kesulitan ekonomi yang membuat mereka mengambil keputusan ekstrem seperti menjual anak mereka.
  2. Maraknya seks bebas. Sistem sekuler gagal membangun moralitas masyarakat. Seks bebas dan hubungan di luar nikah menjadi hal yang lazim, menghasilkan banyak kasus kehamilan tidak diinginkan (KTD). Bayi yang lahir dari KTD sering dianggap sebagai beban dan akhirnya dijual.
  3. Pergeseran nilai kehidupan. Orientasi materi dalam masyarakat kapitalistik membuat nilai-nilai kemanusiaan tergeser. Bahkan profesi yang seharusnya mulia, seperti bidan, dapat terjerumus ke dalam praktik tidak bermoral demi keuntungan finansial.
  4. Tumpulnya hukum. Keberadaan sindikat penjual bayi menunjukkan lemahnya penegakan hukum. Negara sering kali kalah dengan jaringan kejahatan yang terorganisasi dan sanksi yang ada belum memberikan efek jera.

Baca juga: Perdagangan Bayi Melanggar Syarak, Mengapa Tetap Marak?

Sistem Islam sebagai Solusi Komprehensif

Islam sebagai sebuah sistem kehidupan menawarkan solusi yang menyeluruh untuk menyelesaikan persoalan ini. Dengan menerapkan syariat Islam secara kaffah, berbagai akar masalah yang mendasari kasus jual beli bayi dapat diatasi.

  1. Pembangunan Moral dan Akhlak
    Dalam Islam, manusia dididik menjadi individu yang beriman dan bertakwa melalui sistem pendidikan Islam. Sistem ini menanamkan nilai-nilai akidah yang kuat sehingga setiap individu memahami tanggung jawabnya kepada Allah Swt. Seks bebas dan KTD akan diminimalkan melalui penerapan sistem pergaulan Islam yang tegas melarang segala bentuk hubungan di luar pernikahan.
  2. Jaminan Kesejahteraan oleh Negara
    Dalam sistem Islam, negara bertanggung jawab penuh untuk memastikan kesejahteraan setiap individu rakyat termasuk menyediakan kebutuhan pokok seperti sandang, pangan, dan papan. Negara akan menggunakan sumber daya alam dan kekayaan publik untuk memenuhi kebutuhan rakyat, bukan untuk keuntungan segelintir pihak seperti yang terjadi dalam sistem kapitalistik.
  3. Sistem Sanksi yang Tegas
    Islam memiliki sistem hukum yang memberikan efek jera bagi pelaku kejahatan. Dalam kasus seperti ini, individu yang terlibat dalam jual beli bayi akan dihukum dengan tegas sesuai dengan ketentuan syarak. Hukuman ini tidak hanya berfungsi sebagai balasan atas perbuatan mereka, tetapi juga sebagai pencegahan agar orang lain tidak melakukan kejahatan serupa.
  4. Peran Negara dalam Penjagaan Akidah
    Negara Islam juga berperan dalam menjaga akidah dan moralitas rakyat. Melalui lembaga-lembaga seperti qadi hisbah, negara akan memantau aktivitas masyarakat dan memastikan tidak ada perilaku yang menyimpang dari syariat.

Mengembalikan Martabat Kemanusiaan dengan Islam

Kasus jual beli bayi adalah cerminan betapa rapuhnya moralitas dalam sistem sekuler kapitalistik. Dalam sistem ini, nilai kemanusiaan digantikan oleh nilai material dan institusi negara gagal melindungi rakyat dari kejahatan yang merusak tatanan masyarakat.

Islam dengan sistemnya yang holistik mampu mengembalikan martabat manusia. Melalui penerapan syariat secara kaffah, umat Islam akan hidup dalam masyarakat yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, di mana kejahatan seperti jual beli bayi tidak lagi memiliki tempat.

Saatnya umat menyadari bahwa solusi sejati hanya dapat ditemukan dalam Islam, bukan dalam sistem sekuler yang selama ini mendominasi kehidupan kita. Dengan kembali kepada Islam, kita dapat membangun masyarakat yang bermartabat, sejahtera, dan penuh keberkahan. Wallahualam bissawab. []

Disclaimer

www.Narasiliterasi.id adalah media independent tanpa teraliansi dari siapapun dan sebagai wadah bagi para penulis untuk berkumpul dan berbagi karya.  www.Narasiliterasi.id melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda. Tulisan yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim tulisan/penulis, bukan www.Narasiliterasi.id. Silakan mengirimkan tulisan anda ke email narasipostmedia@gmail.com

Endah Dwianti, S.E., CA., M.Ak. Kontributor Narasiliterasi.id
Previous
Toleransi Kebablasan Merusak Akidah
Next
Subsidi dan Bansos Obat Sakit Kenaikan PPN?
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

1 Comment
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
trackback

[…] Baca juga: Jual Beli Bayi: Kehancuran Moral di Sistem Kapitalistik […]

bubblemenu-circle
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram